STANDAR PENGKABELAN EIA 586


Assalamualaikum Wr. Wb....
Selamat pagi/siang/sore/malam... Jumpa lagi di Blog saya ONE-X INFORMATION. Pada post kali ini saya akan membahas tentang Standar Pengkabelan EIA 586. Mari langsung saja kita masuk ke pembahasan berikut. Check this out...



Standar Pengkabelan EIA 586

UTP

      Bagi yang belum tahu kabel UTP ini adalah media transmisi yang terdiri dari 4 pasang kawat. Kabel UTP digunakan dalam berbagai jaringan. Masing-masing dari delapan kabel tembaga individu dalam kabel UTP ditutupi oleh bahan isolasi. Selain itu, kabel di setiap pasangan yang melilit satu sama lain. 
      Kabel UTP memiliki empat pasang dengan ukuran kawat tembaga 22 atau 24 gauge (gauge merupakan standart pengurkuran kabel). Salah satu faktor yang membedakan kabel UTP dengan kabel lain salah satunya kabel UTP memiliki impedansi 100 ohm. meskipun dahulu kabel UTP dikatakan memiliki kecepatan transfer yang lambat, namun dalam perkembangannya sekarang mampu melewatkan trafik hingga 1 Gbps. Maksimal panjang kabel UTP adalah 100 meter.

STP
     
      Hampir sama dengan UTP hanya saja setiap pasang kawat dibungkus dengan foil logam. Keempat pasang kawan akan dibungkus lagi dengan foil logam atau serabut logam. Tujuannya adaalh untuk mengurangi gangguan seperti electric noise, medan magnet, dll. STP bisa dikombinasikan dengan STP Data Connector atau bisa juga dengan RJ45. Maksimal panjang kabel STP adalah 100 meter. Karena lebih tahan dari noise, kabel STP ini lebih banyak digunakan untuk pengaplikasian outdoor, seperti kabel yang menuju AP di tower. 
Contoh bagan kabel UTP (beserta outer jaket)  



Susunan standar Pengkabelan EIA 586 berdasarkan warna kabel untuk straight dan crossover

      Setiap kawat didalam kabel jaringan memiliki fungsi yang berbeda sehingga kita tidak bisa asal crimping. Ada dua standart pengkabelan yang paling sering digunakan yaitu : EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B, dengan cara mengurutkan sususan kabel berdasarkan warna. 
EIA/TIA 568A.
Susunan kabel dengan standart EIA/TIA 568A dimulai dengan kabel berwarna putih hijau. maka susunan kabel akan menjadi seperti berikut :

  1.  Putih Hijau
  2. Hijau
  3. Putih Orange
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Orange
  7. Putih Coklat
  8. Coklat

Susunan kabel dengan standart EIA/TIA 568B dimulai dengan warna putih orange. Urutan lengkap kabel dengan standart ini seperti berikut :
  1. Putih Orange
  2. Orange
  3. Putih Hijau
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Hijau
  7. Putih Coklat
  8. Coklat
 
Kabel straight dan cross memang sama - sama menghubungkan device ke device lain dalam jaringan komputer, namun device yang bisa dihubungkan dengan masing - masing jenis kabel ini berbeda. Derikut tabel device yang akan dihubungkan dan kabel yang dibutuhkan :
 

HUB
SWITCH
ROUTER
WORKSTATION
HUB
Crossover
Crossover
Straight
Straight
SWITCH
Crossover
Crossover
Straight
Straight
ROUTER
Straight
Straight
Crossover
Crossover
WORKSTATION
Straight
Straight
Crossover
Crossover
 
Urutan cara pemasangan kabel UTP ke RJ 45
  1. Kelupas bagian luar kabel UTP sepanjang kira-kira 2 cm dengan menggunakan pisau tang krimping sehingga nampak bagian  dalam kabel yang berjumlah  sebanyak 8 buah.
  2. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar TIA/EIA 368B
  3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel, Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar. 
  4. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah menancap ke tiap-tiap kabel. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain. 
  5. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat. 

Demikian beberapa pembahasan mengenai Standar Pengkabelan EIA 586. Semoga post kali ini bermanfaat. Jika ada kesalahan kata atau informasi dari post ini saya mohon maaf. Sampai jumpa lagi pada post selanjutnya.
Wassalamualaikum Wr. Wb...
 

- end -

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAMBA SERVER - Installasi, Konfigurasi, dan Pengujian

LAYOUT HALAMAN WEB LEFT INDEX, LAYOUT INDEX, & ALTERNATING INDEX